BASAJAN.NET, Subulussalam- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Subulussalam meraih empat Apresiasi Indikator Kinerja Pelaksana Anggaran (IKPA) Semester I Tahun Anggaran 2022. Apresiasi tersebut diserahkan langsung Kepala KPPN Tipe A2 Tapaktuan pada Appreciation Day, Kamis, 14 Juli 2022.
Adapun keempat Satker lingkup Kemenag Kota Subulussalam yang berhasil meraih Apresiasi IKPA Semester I yaitu, Seksi Pendidikan Islam, MAN 1 Inovasi Subulussalam, MAN 2 Subulussalam, dan MTsN 1 Inovasi Subulussalam.
Kepala KPPN Tipe A2 Tapaktuan, Andi Khairuddin mengatakan, apresiasi diberikan kepada satuan kerja yang telah memperoleh kinerja pelaksanaan anggaran terbaik pada triwulan I dan triwulan II. Selain itu, apreasiasi juga diberikan kepada satuan kerja terbaik dalam pelaporan LPJ Bendahara, penyampaian LK Audited TA 2021, dan migrasi SAKTI TA 2022.
Selain Apresiasi IKPA Semester I, KPPN Tipe A2 Tapaktuan juga memberikan apresiasi kategori LPJ Terbaik Semester I TA 2022, Penyampaian LK Audited TA 2021, Migrasi Tercepat, dan Petugas Satker Koorperatif, serta melantik duta pembendaharaan lingkup KPPN Tipe A2 Tapaktuan.
Khairuddin berharap, kegiatan tersebut dapat mempererat sinergi dan koordinasi antara satuan kerja dan KPPN Tipe A2 Tapaktuan.
“Sehingga proses pelaksanaan anggaran pada wilayah kerja KPPN Tipe A2 Tapaktuan dapat meningkat,” uajrnya.
Pada kesempatan tersebut Kepala KPPN Tipe A2 Tapaktuan memberikan secara langsung sertifikat apresiasi kepada masing-masing KPA satker.
Appreciation Day diikuti 85 Satuan Kerja Mitra KPPN Tipe A2 Tapaktuan, mulai dari Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Kota Subulussalam, dan Aceh SIngkil.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Subulussalam, Juniazi mengatakan, kegiatan tersebut bisa menjadi salah satu penyemangat bagi bendahara dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan penuh tanggung jawab.
“Mengingat tugas dan fungsi bendahara satker yang begitu berat dalam pengelolaan anggaran negara,” katanya.
Juniazi berharap, apresiasi yang diperoleh itu dapat memotivasi pihaknya agar lebih optimal dalam mengelola anggaran satuan kerja sesuai dengan regulasi dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, sehingga bisa mencapai nilai maksimal dalam IKPA tahun ini.[]
