BASAJAN.NET, Meulaboh- Ratusan siswa madrasah di Kabupaten Aceh Barat menyatukan suara dalam doa bersama dan sujud syukur atas gencatan senjata antara Palestina dan Israel.
Kegiatan ini berlangsung penuh khidmat di Kompleks MTsS Harapan Bangsa Meulaboh, Selasa, 21 Januari 2025.
Kasubbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat, Khairul Azhar reaksi terhadap kabar gembira yang datang pada 19 Januari 2025, ketika Palestina dan Israel mencapai kesepakatan untuk menghentikan pertempuran yang telah berlangsung selama lebih dari setahun.
Khairul mengatakn, konflik tersebut telah menimbulkan penderitaan luar biasa bagi warga Palestina, terutama anak-anak yang menjadi korban kekerasan dan teror.
Namun, langkah gencatan senjata memberikan harapan baru bagi mereka yang telah lama merindukan kedamaian.
“Kita bersyukur atas gencatan senjata ini dan berharap semoga situasi di Palestina semakin membaik, dengan kehidupan yang lebih damai dan aman,” katanya.
Sementara itu, Kepala MTsS Harapan Bangsa Meulaboh, Faisal berharap, gencatan senjata ini bukan hanya sementara, tapi dapat berlangsung dengan damai dan berkelanjutan.
“Dengan doa yang ikhlas dan sungguh-sungguh, InsyaAllah akan terkabulkan,” ujar Faisal.
Tak hanya di MTsS Harapan Bangsa Meulaboh, aksi serupa juga dilakukan di madrasah-madrasah lain di Kabupaten Aceh Barat.[]