BASAJAN.NET, Meulaboh- Bagi sebagian orang, tatkala mendapat kesempatan menjadi fasilitator suatu hal menggembirakan dan dinanti-nanti. Namun sebagian orang lainnya, beranggapan bahwa menjadi momok menakutkan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Iwan Doa Sempena memberikan bekal bagaimana menjadi fasilitator ulung. Paling tidak ada ada lima kunci untuk menjadi fasilitator yang baik yaitu expertise, eloquence, emphaty, enthusiasm dan engineering.
“Kelima kunci tersebut menjadi prasyarat utama apabila ingin menjadi fasililator bahkan menjadi energi menghadapi banyaknya audiens.” kata Iwan dalam paparan materi Training of Trainer (ToT) bagi anggota Basajan, Jumat, 9 Desember 2017 di sekretariat Basajan Group.
Dalam kegiatan yang berlangsung pukul delapan hingga sepuluh malam itu, Iwan menyampaikan materi tentang Fasilitator sebagai Entertrainer dan Komunikator.
Iwan menjelaskan, expertise yaitu mempersiapkan materi presentasi secara matang. Eloquence, memiliki kapasitas bahasa yang baik dan mampu mengorganisasikan permasalahan dalam forum. Emphaty, kapasitas pemahaman pembelajaran, menyesuaikan arah pengembangan dan tingkat pengalaman belajar.
“Perlu menjadi aktor penyemangat, dan mampu memenej suasana dan waktu dalam presentasi,” lanjut dosen Ilmu Komunikasi Universitas Teuku Umar ini. Kunci berikutnya enthusiasm, memiliki kapasitas semangat dan komitmen dalam menyampaikan materi. Terakhir engineering, yaitu mengelola waktu dan materi secara efektif.
“Selain itu, sebagai Fasilitator juga harus memiliki beberapa keterampilan dan perilaku yang baik dalam menyampaikan materi,” terang Iwan yang juga aktif sebagai Pekerja Sosial Dinsos Aceh Barat.
Iwan menambahkan, terampil dan periaku seorang fasilitator tertuang dalam sembilan poin, yaitu komunikasi dengan mata, sikap, isyarat, penampilan, citra suara, bahasa, humor dan yang paling penting rasa percaya diri.
Sementara itu, Nurkhalis salah satu anggota Basajan Group, dalam pengantar diskusi menyampaikan, ToT yang akan berlangsung hingga Minggu, 10 Desember 2017 tersebut bertujuan untuk membekali para anggota Basajan yang terampil dalam memfasilatasi satu forum.
“Terlebih Basajan Group baru saja meluncurkan sekolah literasi media kreatif. Pembekalan untuk mengasah kemampuan penting,” ungkap Nurkhalis.
Selain Iwan Doa Sempena, ToT ini juga akan diisi oleh Dian Ayuningtyas, pelaku pendidikan di Aceh Barat. Para peserta akan dibekali dengan materi tentang komununikasi efektif, teknik presentasi, dan Pelatihan Orang Dewasa (POD), yang dilengkapi dengan diskusi dan simulasi.
Editor: Nurkhalis
