BASAJAN.Net, Banda Aceh- Program Studi D-3 Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menggelar kuliah umum dengan tema Islam dan Ekonomi Digital. Kegiatan yang diikuti ratusan mahasiswa tersebut digelar di ruang teater kampus setempat, Selasa 16 April 2019.
Dekan FEBI Zaki Fuad, disela-sela kegiatan mengatakan, kuliah umum tersebut digelar dalam rangka memberikan pengetahuan baru dan motivasi kepada mahasiswa UIN Ar-Raniry, khususnya pada FEBI untuk menciptakan peluang usaha, sesuai dengan perkembangan zaman.
Pihak kampus terus mendorong mahasiswa FEBI untuk melahirkan terobosan-terobosan baru dalam rangka mempersiapkan diri ketika lulus kuliah nantinya.
“Mereka terus diberikan motivasi untuk melihat peluang usaha dan dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, tentu harus seirama dengan perkembangan zaman,” ujarnya.
Zaki menekankan, di era industri 4.0, mahasiswa FEBI harus mampu melihat peluang, karena dengan dunia digital saat ini untuk membuka sebuah usaha bisnis tidak lagi membutuhkan took atau tempat yang strategis. Tidak butuh banyak orang, tapi bisa mendapatkan banyak uang dengan memanfaatkan jaringan internet.
Menurutnya, di era 4.0 ini, hal pertama sekali yang harus dilakukan oleh mahasiswa FEBI adalah mampu menguasai dunia digital. Telah banyak orang yang sukses saat ini dengan bisnis yang menjanjikan melalui online.
“Kita dapat berbisnis dengan konsep yang lebih hemat, karena tanpa toko dan modal banyak juga bisa mendapatkan banyak keuntungan,” kata Zaki.
Zaki menyebutkan, selama lima tahun berdirinya FEBI UIN Ar-Raniry, lebih dari 20 alumni (yang terdata-red) telah memiliki usaha yang mampu menampung tenaga kerja. Sebagian dari mereka juga mempromosikan usahanya dengan media digital, seperti media sosial dan website. Namun yang khusus membuka usaha secara online belum terdata.
Kuliah umum tersebut menghadirkan narasumber, Tri Wahyudi Founder Aplikasi Muslim Life. Putera kelahiran Langsa-Aceh. Dengan aplikasi yang dikembangkannya meraih juara pertama kategori teknologi dalam derap ekraf preneur hasanah mulia (Deureuham) tahun 2018, kompetisi tingkat nasional yang digelar Badan Ekonomi Kreatif dan BNI Syariah di Jakarta 2018 lalu.[]
EDITOR: JUNAIDI MULIENG
