BASAJAN.net, Meulaboh- Mahasiswa baru Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar (Fisip UTU) melakukan doa bersama bagi korban gempa Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB). Selain 418 mahasiswa baru, kegiatan tersebut juga diikuti mahasiswa senior, dosen, alumni dan staf, di akhir Silaturahmi Mahasiswa Baru (Simba), Kamis 16 Agustus 2018, di kampus setempat.
Dekan Fisip UTU, Mursyidin mengungkapkan, doa bersama tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, sekaligus menanamkan nilai sosial dalam diri mahasiswa baru. Terlebih, masyarakat Aceh pernah merasakan musibah serupa pada saat gempa dan tsunami.
“Semoga yang meninggal mendapat surga dan bagi keluarga yang ditinggalkan, tetap sabar dan tabah, semoga segera bangkit kembali,” ujarnya.
Mursyidin mengatakan, Simba merupakan kegiatan wajib untuk mengenalkan mahasiswa baru tentang dunia akademik. Peralihan masa sekolah ke perkuliahan. Menurutnya, Simba menjadi tonggak awal membentuk karakter mahasiswa yang akan memudahkannya melalui masa perkuliahan empat sampai lima tahun ke depan.
“Jadi, kepribadian dan intelektualitas mahasiswa Fisip setelah hari ini, menjadi tolak ukur keberhasilan Simba yang telah kita laksanakan,” tegas Mursyidin.
Simba Universitas Teuku Umar dilaksanakan sejak 14-16 Agustus 2018. Selama tiga hari, mahasiswa baru diberikan berbagai materi tentang budaya akademik dan kemahasiswaan. Mulai dari tingkat universitas, hingga fakultas. []
Editor: Junaidi Mulieng