KONI Pusat Evaluasi Persiapan PON 2024

oleh -204 views
KONI Pusat Evaluasi Persiapan PON 2024
KONI Pusat bersama Pemerintah Aceh, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), KONI Aceh dan KONI Provinsi Sumut, mengadakan rapat koordinasi terkait persiapan pelaksanaan PON 2024, di Gedung KONI Pusat, Jakarta, Selasa, 25 Januari 2022. (BASAJAN.NET/QAHAR).

BASAJAN.NET, Jakarta- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat mulai menguber kesiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024. Mulai dari persiapan pembangunan sarana dan prasarana, rencana penyelenggaraan, hingga mengevaluasi sejumlah cabang olahraga (Cabor).

Evaluasi itu dibahas dalam rapat koordinasi (Rakor) KONI Pusat bersama Pemerintah Aceh, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), KONI Aceh dan KONI Provinsi Sumut, selaku tuan rumah pelaksana PON 2024, di Gedung KONI Pusat, Jakarta, Selasa, 25 Januari 2022.

Sekretaris Umum KONI Aceh M. Nasir Syamaun menjelaskan, pertemuan yang dipimpim Wakil Ketua Umum I KONI Pusat, Suwarno tersebut untuk membahas rencana persiapan pembangunan sarana dan prasarana dan rencana penyelenggaran PON Aceh-Sumut.

Kehadiran delegasi Aceh-Sumut disambut langsung oleh Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman.

M. Nasir menuturkan, beberapa pembahasan spesifik antaralain, evaluasi tiga Cabor yang telah ditetapkan pembagiannya oleh Aceh-Sumut sebagai peserta PON XXI Tahun 2024, yaitu sepatu roda, binaraga dan muaythai.

“Khusus sepatu roda, alhamdulillah sudah diselesaikan dalam Rakor tersebut,” kata M. Nasir.

Sementara Cabor Binaraga dan Muaythai, masih akan terus dilakukan evaluasi oleh KONI Pusat selaku penentu.

M. Nasir menambahkan, sesuai yang disampaikan oleh Suwarno, evaluasi terhadap Cabor Binaraga dilakukan terkait dengan dopping, dan evaluasi terhadap Cabor Muythai terkait keorganisasian yang perlu diselesaikan.

Namun, lanjut M. Nasir, KONI Aceh akan terus memperjuangkan agar semua Cabor yang telah disepakati dan ditetapkan pembagiannya oleh Aceh-Sumut dapat dipertandingkan pada PON 2024 nanti.

Selain itu, Rakor juga membicarakan rencana penambahan Cabor. Dimana sesuai hasil Rakernas KONI Pusat beberapa waktu lalu, telah diusulkan beberapa Cabor tambahan yang akan dipertandingkan pada PON Aceh-Sumut. Namun KONI Aceh dan Sumut belum menetapkan pembagian Cabor tambahan tersebut.

Sarana dan Prasarana Harus Dibangun Secara Maksimal

Ketua Umum KONI Aceh, Muzakir Manaf mengatakan, pihaknya bersama Pemerintah Aceh berkomitmen untuk terus mendorong agar proses pembangunan Sarpras PON XXI Aceh-Sumut dapat dilaksanakan secara maksimal, sesegera mungkin.

Ia berharap, dari hasil Rakor ini, KONI Pusat dapat merumuskan pola dan mekanisme komunikasi lanjutan terkait rencana pembangunan sarana dan prasarana dengan pihak terkait. Baik Menpora, Menteri PUPR, Bappenas dan pihak-pihak lainnya, agar dapat terkoneksi secara keseluruhan.

“Sapras yang akan dibangun di Aceh dan Sumut harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan masing-masing daerah,” pinta Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem.

Sementara itu, Kadispora Aceh Dedy Yuswadi, memaparkan hasil kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pemerintan Aceh terkait persiapan dan kesiapan tuan rumah PON 2024.

Menurut Dedy, saat ini Pemerintah Aceh sedang menyiapkan beberapa kebutuhan administrasi untuk menunjang kelancaran pembangunan sarana dan prasarana, baik dengan mekanisme APBN mapun APBA.

Usai pertemuan dengan KONI Pusat, Sekum KONI Aceh bersama Kadispora Aceh juga melakukan pertemuan dengan Kemenpora RI, yang disambut Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Chandra Bhakti.

Selain melaporkan hasil pertemuan dengan KONI Pusat, pada kesempatan itu M. Nasir juga meminta dukungan dari Kemenpora terkait persiapan pembangunan Sarpras PON XXI Tahun 2024 Aceh-Sumut.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.