Kata Hujan

oleh -435 views

OLEH: NURMELI*

 

KATA HUJAN

Kata hujan, aku ingin menyejukkan

Namun matahari ingin menghangatkan

Kata hujan, aku ingin membasahi

Namun matahari ingin mengeringkan

 

Kata hujan, aku ingin membajiri tanahmu bumi

Tapi matahari menolak

Kata hujan, aku adalah kebutuhanmu

Bersama awan aku memberikan keteduhan

Meulaboh, 07 Januari 2017

 

DUNIA

Engkau telah lupa

Bahwa kakimu masih menginjak dunia

Kemudian menginginkan segalanya

Padahal, dunia hanyalah alam fana

 

Bukankah pakaian yang kau kenakan juga akan usang?

Lalu apa yang patut kau banggakan?

Dan jangan heran, jika dunia tak menyediakan semua yang kau inginkan

 

LEPAS

Sebab aku kau jadi pincang

Karna cinta engakau buta

 

Duhai rindu durjana

Kibaskan semua rasa

Tepiskan setiap tersisa

Retak ini sungguh menyiksa

 

Lepas telah hajat yang ada

yang tak kau dapatkan di mana

 

RIMBA

Di sana dia terjajah

Terapit oleh dua samudera

Bersembunyi dibalik semak

Tatkala singa menang

Gajah terkekang

Ular mengeluarkan bisa

 

Rimba raya

Dia dapat teman lalu tercampak

Bedebah-bedebah terus mengejar

Merangkak sambil terisak

Tatkala singa menang

Kuda berlarian

Burung terlepas sayap

Rimba raya

Dia, tetap berdiri di sana

 

JIKA

Jika ramai tak dapat mewarnai sunyinya kita

Maka biarkan warna memberi corak untuk keabuan ini

Jika aroma sejuk tak bisa tenangkan suasana hati kita

Maka biarkan segores senyum itu

Membagi ketenangan dalam pelaluan ini

 

Kita tak bisa bergandengan dan menyatu

Tetapi kita masih bisa menatap pada arah yang sama

Walau seiring itu tak mungkin

Tapi bercita-cita tak ada yang bisa menepisnya

Karena rasa sederhana ini

Hidup dan tertanam dengan penuh makna

 

*Nurmeli adalah mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh

 

 

EDITOR: JUNAIDI MULIENG

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.