Aceh Barat Segera Miliki PLTA 60-80 MW

oleh -512 views
Ilustrasi PLTA/ Foto: beritadaerah

BASAJAN.net, Meulaboh-Kabupaten Aceh Barat segera miliki Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dengan kapasitas 60-80 Megawatt. Pembangunan PLTA untuk memenuhi kebutuhan listrik di wilayah Kabupaten Aceh Barat akan dilakukan PT Meurebo Energi Indonesia sebagai investor.

Perjanjian kerja sama antara PT Meurebo Energi Indonesia dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat untuk membangun PLTA tersebut, dituangkan dalam MoU yang ditandatangani Bupati Aceh Barat Ramli MS dengan Direktur PT Meureubo Energi Indonesia Abdul Djalil pada Rabu, 2 Mei 2018.

“PT Meurebo Energi Indonesia terpilih menjadi investor dan perusahaan yang akan membangun PLTA dengan kapasitas 60-80 Megawatt di Kabupaten Aceh Barat,” kata Abdul Djalil,dalam keterangan tertulisnya, Jumat 4 Mei 2018.

Adapun penandatanganan MoU tersebut, merupakan kelanjutan dari pertemuan kedua belah pihak di Bali pada awal 2018. Proses pembangunan PLTA dijadwalkan dimulai pada tahun ini. Lokasi proyek ini tepatnya di Kecamatan Woyla.

Dalam kesepakatan yang ditandatangani, Pemkab Aceh Barat meminta perusahaan mempekerjakan masyarakat lokal dengan komposisi 70 persen. Baru selebihnya menggunakan tenaga dari luar daerah.

Selain tenaga kerja, Ramli juga meminta PT Meurebo Energi Indonesia membangun sekolah serta memberikan beasiswa kepada putra-putri Aceh Barat yang berprestasi. Harapannya, anak-anak itu nantinya bisa bekerja di perusahaan yang akan mendistribusikan aliran listrik tersebut.

“Ini agar pembangunan berdampak luas bagi masyarakat Aceh Barat, khususnya di bidang pendidikan dan ketenagakerjaan,” ujar Ramli.

Terkait hal tersebut, Abdul pun berjanji akan memenuhi permintaan dari Pemkab Aceh Barat.

Menurut dia, pembangunan sekolah dan penyerapan 70 persen tenaga kerja lokal adalah wujud komitmen perusahaan untuk selalu memberi dampak positif bagi masyarakat setempat.

“Kami berharap, kedekatan psikologis dan sinergi dengan masyarakat setempat akan semakin memperkuat pondasi pembangunan, sehingga akhirnya bisa bermanfaat besar buat masyarakat dan juga perusahaan,” terang dia.[]

Sumber: Kompas
Editor: Junaidi Mulieng

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.