BASAJAN.Net, Meulaboh- Alih status Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN), segera terwujud.
Kepastian tersebut mengemuka dalam rapat koordinasi pimpinan perguruan tinggi bersama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kementerian Agama RI, Jakarta, Rabu 6 Maret 2019.
“Rencananya akan dilaksanakan usai Pemilihan Umum mendatang,” ungkap Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Inayatillah, usai memaparkan kesiapan alih status, Jumat, 8 Maret 2019.
Adapun unsur pimpinan perguruan tinggi yang hadir dalam rapat koordinasi tersebut yaitu, Ketua STAIN Sorong, Hamzah, Ketua STAIN Bengkalis, Samsul Nizar, Ketua STAIN Takengon Zulkarnain, dan Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Inayatillah.
Menurut Inayatillah, STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh akan dialih status menjadi IAIN bersama dengan tiga STAIN lainnya.
Ia berharap, dengan adanya kepastian alih status STAIN ke IAIN, dapat dijadikan semangat seluruh sivitas akademika untuk terus menciptakan perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik.
“Menjadi IAIN bukan hanya keinginan sivitas akademika, akan tetapi merupakan keinginan masyarakat Aceh khususnya kawasan Barat-Selatan,” ujarnya.
Inayatillah mengatakan, peralihan status kampus harus disertai dengan peningkatan kualitas tata kelola perguruan tinggi dalam memberikan pelayanan pelayanan akademik.
“Kita bertekad untuk terus melakukan pembangunan sarana, prasarana dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, demi menghasilkan lulusan yang berkualitas,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Akademik, Umum, Administrasi dan Keuangan (Kabag AUAK) STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Suharman, yang juga ikut dengan rombongan ke Jakarta mengatakan, persiapan alih status tinggal menunggu visitasi yang akan dilakukan Kemenag dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan).
Suharman menjelaskan, setelah Pemilu nanti, STAIN yang saat ini beroperasi di Jalan Sisingamangaraja, Gampa Meulaboh, akan segera menggunakan gedung baru di kawasan Alue Peunyareng, Meureubo Aceh Barat. Pembangunan gedung baru dipastikan rampung dalam waktu dekat.
“Mohon doa dan dukungan semua pihak, sehingga proses alih status dan pindah ke gedung baru segera terlaksana. Insya Allah, tahun ini jadi IAIN,” harapnya. []
WARTAWAN: ARISKI SEPTIAN
EDITOR: JUNAIDI MULIENG