Karya : Nuril* Selepas Juli… Meninggalkanku sendirian, Menggigilkanku terjamah hujan Begini rupanya rindu sendirian… Rindu sepihak, Rindu karena didiamkan oleh tuan Selembar perih menagih tangis, Menjadikan pilu di peraduan sakit

Karya: Nuril Hanafiah* Menelusuri jalan setapak Kadang bahkan bertaruh nyawa Demi memerdekakan kesejahteraan Memerdekakan sebuah kehidupan Tanyakan pada sanubari Tidak Malukah berteriak merdeka? Tanyakan pada hati Melihat hiruk pikuknya negeri,

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.