PWNU Aceh Sambut 1 Abad NU dengan Ragam Kegiatan

oleh -153 views
PWNU Aceh rapat koordinasi internal pengurus, Sabtu 28 Januari 2023. (BASAJAN.NET/NAT RIWAT)

BASAJAN.NET, Banda Aceh – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Aceh menyambut peringatan hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) dengan ragam kegiatan.

Berdasarkan penanggalan hijriah, NU lahir pada 16 Rajab 1344 H, dan pada 16 Rajab 1444 H atau bertepatan dengan 7 Februari 2023 usianya genap 100 tahun.

Ketua PWNU Aceh, Faisal Ali menyampaikan, menyahuti instruksi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) untuk memperingati dan memeriahkan 1 Abad lahirnya Nahdlatul Ulama (NU), PWNU Aceh melaksanakan berbagai kegiatan, antara lain Rakor PWNU Aceh, penanaman bibit pohon, ziarah, zikir dan doa, serta Seminar Nasional 1 Abad NU.

Hal itu disampaikan Faisal Ali, disela Rapat Koordinasi Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Provinsi Aceh dengan seluruh Pengurus Cabang se-Aceh, yang berlangsung di Aula MPU Aceh, Sabtu 28 Januari 2023.

Faisal Ali menjelaskan, PWNU Aceh menggelar rapat koordinasi (rakor) untuk mensinkronisasikan kegiatan-kegiatan selama 100 tahun lahirnya Nahdlatul Ulama, serta membahas terkait dengan keberlangsungan NU di masa mendatang.

Ia menyampaikan, setelah rakor, pengurus bersama dengan kader yang tergabung dalam badan Otonom, Lembaga dan Lajnah di PWNU Aceh akan melakukan penanaman 2000 bibit pohon di kawasan Samahani Aceh Besar, juga melakukan ziarah ke makam para ulama yang berjasa dalam pengembangan NU di Aceh, Zikir dan Doa bersama di Dayah Ruhul Falah Samahani, serta Seminar Nasional di kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Selain kegiatan yang dipusatkan di Banda Aceh dan Aceh Besar, juga dilaksanakan beberapa kegiatan lainnya, diantaranya Seminar 1 Abad NU yang digelar di Meulaboh dan Lhokseumawe. Kegiatan ilmiah tersebut akan melibatkan unsur ulama, akademisi, tokoh masyarakat dan mahasiswa.

Sementara itu, Sekretaris PWNU Aceh, Asnawi M Amin mengatakan, bahwa Rapat Koordinasi yang dilakukan PWNU Aceh bersama seluruh Pengurus Cabang yang ada di Provinsi Aceh, diikuti oleh Ketua Tanfidziyah, Rais Syuriah dan Bendahara PCNU.

“Rakor ini juga termasuk dalam rangka akreditasi NU khusus kepada pengurus wilayah dan pengurus cabang, ini sangat kita dukung untuk peningkatan kinerja dan kekuatan jam’iyah Nahdlatul Ulama itu sendiri,” ujarnya.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.