BASAJAN.net- Aceh Jaya- PT Mifa Bersaudara bersama masyarakat dan aktivis lingkungan hidup melepas ratusan penyu di pesisir pantai di Kecamatan Panga Kabupaten Aceh Jaya, Sabtu, 7 April 2018.
Kegiatan yang digagas lembaga koservasi penyu, Aroen Meubanja ini sebagai bentuk penyelamatan penyu dari kepunahan.
Ketua Aroen Meubanja, Dedi mengatakan, program pelepasan penyu dilaksanakan setiap tahun dengan tujuan menjaga kelestarian bawah laut dan kecintaan terhadap binatang bawah laut, seperti penyu.
Dedi menjelaskan, saat ini penyu sudah semakin langka dan terancam punah. Selain disebabkan perburuan yang kian meningkat dan terjaring nelayan secara tanpa sengaja, menyusutnya spesies penyu juga dikarenakan habitat hidup penyu di beberapa area sudah mulai rusak. Dikarenakan adanya pembangunan di kawasan pesisir.
“Sehingga menyebabkan penyu kehilangan tempat untuk bertelur,” jelas Dedi.
Sementara itu, CSR & Media Relations Manager PT Mifa Bersaudara, Azizon Nurza yang ikut serta dalam kegiatan tersebut menjelaskan, untuk menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem bawah laut dibutuhkan upaya dan keseriusan semua pihak.
Dengan keterlibatan banyak pihak, lanjut Azizon, konservasi penyu yang telah digagas oleh aktivis lingkungan di Barat Selatan Aceh ini juga dapat dimaksimalkan di wilayah Aceh Barat.
“Tentunya dengan melibatkan banyak lembaga di Aceh Barat, salah satunya Universitas Teuku Umar,” tuturnya.
Pelepasan ratusan ekor penyu ini melibatkan berbagai unsur, seperti UIN Ar-Raniry, Universitas Teuku Umar, Panglima Laot, Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya dan elemen sipil lainnya.
“Ini merupakan langkah awal. Semoga ke depan, kami bisa bekerjasama dengan banyak lembaga untuk kegiatan seperti ini,” harapnya.[]
Wartawan: Muliadi
Editor: Junaidi Mulieng
