BASAJAN.NET, Terengganu- Dosen Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) STAIN Meulaboh, Ulfa Khairina menjadi dosen tamu di Fakulti Pengajian Kontemporari Islam, Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA), Terengganu, Malaysia, Kamis, 22 Mei 2025.
Kuliah tamu ini merupakan langkah awal dari serangkaian rencana kolaborasi antara dua lembaga dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Ulfa Khairina yang juga Sekretaris Prodi KPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, menyampaikan materi tentang perkembangan jurnalistik Islam di Malaysia dan Indonesia.
Menurut Ulfa, penggunaan internet secara masif dalam masyarakat hari ini, telah membuka ruang bagi warga di dunia untuk mewartakan setiap hal yang terjadi di sekitar mereka.
“Di Indonesia, pewarta warga terus meningkat seiring berkembangnya media siber, khusus jurnalisme warga,” tambah Ulfa memberikan gambaran di Indonesia.
Mahasiswa FPKI UniSZA, Nurul Al-Huda menyampaikan, di Malaysia, secara umum sudah menerapkan praktik Jurnalistik Islam sesuai dengan teori komunikasi massa. Tapi, pelanggaran di media siber masih banyak terjadi.
Menanggapi hal tersebut, Ulfa mengatakan, pelanggaran di media siber tak dapat dihindari, sebagai bagian dari eksistensi warganet dalam memanfaatkan perkembangan teknologi informasi di era media baru.
Sementara itu, dosen Media Islami FPKI UniSZA, Nor Faizah Binti Ismail menyampaikan, media penyiaran Islam di Malaysia semakin berkembang, seiring dengan kemampuan warganet dalam menggunakan media siber sebagai media dakwah.
“Pemanfaatan media sebagai alat penyiaran Islam semakin baik karena netizen tahu cara penggunaannya,” terang lulusan Falsafah Pengajian Islam Universiti Kebangsaan Malaysia itu.[]
================
EDITOR: JUNAIDI MULIENG