Banda Aceh- Innalillahi wainnailaihi rajiun. Direktur Utama (Dirut) Bank Aceh Syariah, Busra Abdullah (55) meninggal dunia di Rumah Sakit Harapan Bunda, Banda Aceh sekitar pukul 20.30 WIB, Jumat, 29 Desember 2017. Almarhum meninggalkan seorang istri, Nabila Busra, dua orang putri dan seorang putra.
Informasi meninggalnya Busrna disampaikan Corporate Secretary Bank Aceh Syariah, Amal Hasan yang ditanyai Serambi, Jumat, 29 Desember 2017 malam.
Almarhum akan dimakamkan, hari ini, Sabtu, 30 Desember 2017 sekitar pukul 9.30 WIB, di Desa Miruk Taman, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar.
Amal mengatakan, almarhum sempat memimpin rapat proses persiapan tutup buku tahun hingga siang. Almarhum masih aktif dan dalam kondisi sehat sampai kemudian sekitar pukul 17.00 WIB, almarhum pulang ke rumahnya untuk istirahat.
“Dari rumah tiba-tiba bawaan badannya enggak enak. Menurut informasi asam lambungnya tinggi sehingga segera dibawa ke Rumah Sakit Harapan Bunda untuk penanganan medis,” jelas Amal Hasan.
Namun, kondisi Busra tidak dapat tertolong lagi dan mengembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 20.30 WIB di rumah sakit tersebut.
“Enggak ada tanda-tanda sama sekali sampai pukul 12.00 WIB. Bahkan saya sempat ngobrol dengan beliau sampai pukul 15.00 WIB. Pagi itu beliau yang langsung memimpin rapat,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Amal Hasan juga menyampaikan atas nama manajemen Bank Aceh Syariah memohon maaf kepada masyarakat apabila semasa hidup almarhum memiliki kesalahan. “Almarhum adalah panutan bagi kami dan menjadi nahkodanya Bank Aceh Syariah selama ini,” demikian Amal Hasan.
Sumber: aceh.tribunnews.com
Editor: Junaidi Mulieng