BASAJAN.NET, Blangkejeren– Wali Nanggroe Aceh Paduka, Malik Al Haytar meminta Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten Gayo benar-benar memfokuskan perhatian terhadap pelestarian kawasan hutan dan pengembangan wisata di Gayo Lues.
Hal itu disampaikan Malik Mahmud saat membuka kegiatan Sosialisasi Program Kelembagaan Wali Nanggroe di Gayo Lues, Senin 29 Maret 2021.
Malik Mahmud mengungkapkan kebanggaan dan kekagumannya terhadap kekayaan dan keindahan alam yang ada di kawasan dataran tinggi Gayo, terutama di Gayo Lues.
Ia mengaku, dengan melihat keindahan alam terasa sejuk dan bahagia, serta kelelahan selama dua hari dalam perjalanan panjang dari Banda Aceh ke Takengon dan menuju ke Gayo Lues terobati dengan keindahan alam tersebut.
“Apa-apa yang kita miliki disini (dataran tinggi Gayo) serupa dengan Negara Switzerland yang telah dikenal oleh turis mancanegara,” sebut Wali Nanggroe.
Menurut Malik Mahmud, jika dikembangkan dan dikelola dengan baik, bukan tidak mungkin Gayo Lues akan setenar Switzerland, dan akan banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.
Ia meminta Pemerintah Aceh agar penggunaan dana otonomi khusus Aceh dapat dimaksimalkan untuk pelestarian dan pengembangan negeri seribu bukit tersebut.
Wali Nanggroe turut menyerahkan santunan secara simbolis kepada puluhan anak yatim yang ada di Gayo Lues. Selain membuka dan menghadiri kegiatan Sosialisasi Program Kelembagaan, Malik Mahmud juga melakukan pertemuan silaturahmi dengan tokoh adat dan tokoh masyarakat setempat.[]
EDITOR : RAHMAT TRISNAMAL
