Banda Aceh- Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, melakukan tes kemampuan bidang informasi teknologi (IT) terhadap 171 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kampus tersebut.
Pelaksanaan tes dilakukan 5-6 Januari 2018, di Gedung Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) UIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh.
Kepala Bagian Kepegawaian dan Organisasi UIN Ar-Raniry Subki Djuned, Jumat, 5 Januari 2018 mengatakan, tujuan dilaksanakan tes tersebut antara lain untuk melihat kembali kemampuan para pegawai khsususnya ASN yang ada di Lingkungan UIN Ar-Raniry di bidang IT.
Menurutnya, tes kemampuan IT ini untuk pemetaan dalam rangka penempatan ASN sesuai dengan kemampuannya, namun jika hasil penilaian nantinya ada ASN yang belum menguasai IT akan dilakukan pembinaan kembali.
“Ini merupakan arahan langsung dari kepala Biro AUPK,” ujarnya.
Subki menambahkan, proses tes ini merupakan gambaran umum dari sebuah proses reformasi birokrasi, terkait dengan reformasi birokrasi sumber daya manusia (SDM) di UIN Ar-Raniry.
“Kita berusaha untuk memaksimalkan kondisi ini agar perkembangan dan kelancaran tugas-tugas di UIN Ar-Raniry di masa mendatang dapat dilaksanakan lebih maksimal,” ungkap Subki.
Kepala PTIPD UIN Ar-Raniry, Ghufran Ibnu Yasa mengatakan, materi tes yang diberikan kepada peserta antara lain tentang aplikasi perkantoran, yakni word dan excel. Materi yang dites bagi ASN bukan sekedar templet tapi juga kemampuan mengkonsep dengan memberikan pertanyaan yang sifatnya narasi, termasuk deskripsi diri dan mengisi indentitas.
“Itu bagian dari penilaian nantinya,” sebutnya.
Ghufran melanjutkan, dari segi excel, peserta diminta untuk membuat format keuangan, salah satu penilaian nantinya adalah kerapian format untuk siap cetak dan perhitungan angka, dengan harapan bahwa kemampuan perhitungan angka dan terhadap kerapian kolom, baris dan rumus.
Selain itu, ASN juga akan dites kemampuan internet, antara lain kemampuan peserta mengirimkan file dalam bentuk word, excel dan hasilnya dibuat dalam bentuk PDF. Dari stantar yang dibuat, masing-masing soal diberi waktu 30 menit yakni word dan excel serta menjadikannya ke format PDF dan mengirimkan dengan menggunakan email masing-masing. []
Editor: Junaidi Mulieng