Tenaga Kontrak UIN Ar-Raniry Ikut Tes IT

oleh -314 views
Kepala Biro AUPK UIN Ar-Raniry, Junaidi Rasda bersama Kepala ICT UIN Ar-Raniry Ghufran Ibnu Yasa, memantau proses pelaksanaan tes kemampuan IT bagi tenaga kontrak di lingkungan UIN Ar-Raniry, Selasa, 19 Desember 2017, di gedung PTIPD UIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh. Basajan.net/Nat Riwat.

Banda Aceh- Staf tenaga kontrak dan sukarela di lingkungan Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, mengikuti tes kemampuan di bidang informasi teknologi (IT), Selasa 19 Desember 2017, di gedung PTIPD, ICT Center kampus setempat.

Rektor UIN Ar-Raniry, Farid Wajdi Ibrahim mengatakan, tes terhadap 202 staf yang dilakukan pihaknya bertujuan untuk lebih selektif dalam penerimaan tenaga kontrak, sekaligus untuk menentukan kontraknya diperpanjang atau tidak.

Ia menjelaskan, tenaga kontrak yang mengikuti tes tersebut merupakan staf yang kinerjanya telah dievaluasi oleh masing-masing pimpinan unit kerja.

“Penilaiannya akan dilihat dari hasil rekomendasi atasan langsung dan kemampuan mereka dalam menguasai IT. Ini sesuai dengan kebutuhan di UIN Ar-Raniry saat ini dan di masa mendatang,” ujar Farid.

Kepala Biro AUPK  UIN Ar-Raniry, Junaidi Rasda mengatakan, tes tersebut dilakukan sesuai dengan perkembangan jaman, setiap pegawai harus memiliki kompetensi IT. Terhitung tahun 2018, staf yang diperpanjang kontrak adalah yang memiliki kemampuan IT.

“Jika mereka tidak lulus, maka dengan terpaksa tidak dapat diperpanjang lagi. Tes ini sudah tuntutan zaman, jika tidak menguasai IT maka tidak bisa bekerja,” kata Junaidi.

Ia menambahkan, hasil tes tersebut nanti akan diumumkan berdasarkan analisis beban kerja dan kebutuhan pegawai di UIN Ar-Raniry. Rencananya, SK tenaga kontrak ini akan dikeluarkan akhir Desember ini, sehingga awal Januari 2018 tenaga kontrak yang dinyatakan lulus bisa langsung bekerja sesuai dengan penempatannya.

Sementara itu, Kepala PTIPD UIN Ar-Raniry, Ghufran Ibnu Yasa menyebutkan, secara umum ada dua materi yang diuji, yaitu kemampuan dasar microsoft office perkantoran dan aplikasi internet perkantoran.

Menurutnya, kemampuan mereka dalam menguasai dua hal tersebut merupakan tuntutan sesuai dengan perkembangan IT di UIN Ar-Raniry. Dimana mulai 2018, kampus tersebut akan menerapkan manajemen perkantoran dan akademik berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). []


Editor: Junaidi Mulieng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *