Karya: Muhammad Ikhsan* Senja renjana mengusik jiwa Lewati batas menembus cakrawala Hangatnya sang mentari merasuk dalam jiwa Tepiku lepas beban yang ada Hidup adalah sebuah harapan Perubahan menuju sebuah kemapanan Baca beu abeh…!
Tag: Puisi
Pejuang Pena
Karya : Mariani* Niat ikhlas berjiwa asa Tekad kuat menepis jera Semangat juang hapus nestapa Kami kuat berlangkah baja Hujan petir tak berasa, Hati tergerak kian berwarna Gelap awan terganti lentera Ini Baca beu abeh…!
Apa Kabarmu, Tuan?
Karya : Nuril* Selepas Juli… Meninggalkanku sendirian, Menggigilkanku terjamah hujan Begini rupanya rindu sendirian… Rindu sepihak, Rindu karena didiamkan oleh tuan Selembar perih menagih tangis, Menjadikan pilu di peraduan sakit Baca beu abeh…!
Tasbih Cinta
Karya : Nuril* Dawamkan dalam hati Kasyful-kasyful suci Hanya karena illahi rabbi Tanam dalam tanah Tiap suara sumbang yang kau dengar Kelak, ia akan tumbuh mekar menjadi bunga Baca beu abeh…!
Selasa Sore Sebelum Rabu Abu
Karya: Nurmeli* Di batas kota Cuaca tak bertuah bersandar pada senja gerah Barangkali kini ingatan hanya sebatas papan iklan Saling silang membingungkan Senja menghalang pandang Pada kejauhan Lalu lalang keramaian Baca beu abeh…!
Jangan Ajari Aku Berbohong
Karya: Nurmeli* Ku dapati kau kembali Setelah lama pergi Ku temukan kau lagi setelah hari terasa sunyi Ku tulis bait tuk kesekian kali Sebelum tinta ku habis Jangan ajari aku Baca beu abeh…!
Caramu Ku Suka
Karya: Nurmeli* Aku suka bercerita tentangmu Menikmati senja denganmu, berbeda! Tidak ada panggilan khusus darimu Tidak ada sebutan spesial untukku Tidak ada tempat biasa menanti kehadiran ironinya yang tak lama Baca beu abeh…!
Sajak Untukmu
Karya: Nurmeli* Aku pikir aku telah berhasil Berhasil melumpuhkanmu yang membayang di setiap langkahku Selalu beranjak tepi lamunan ku Berangan mengarang sajak untukmu Aku pikir aku telah berhasil Menepis wajahmu Baca beu abeh…!
Hidupku adalah Kamu
Karya: Intan* Hidup tak seindah dibayang Tak selalu sesuai harapan Namun tapak-tapak kehidupan harus terus dilangkahkan Hingga tampak titik impian untuk sebuah kebahgiaan Hidup ku adalah kamu Muncul tiba-tiba memberi Baca beu abeh…!
Ombak
Karya: Nurmeli* Debur ombak buih pekat Lihat nelayan jauh di sana Terombang meniti samudera Gelombang berlari kencang Mengejar pantai yang teramat panas Sambil bersorak mereka berkata Aku yang menang Menyentuh Baca beu abeh…!
Reklamasi
Karya: Merian Fauzi* Sejenak berlabuh dan berhenti Dayung patah, ombak meninggi Pulau indah kemana ku cari Pulau tanpa reklamasi, Hati mendamba pentai yang asri Deru ombak yang getarkan hati Baca beu abeh…!
Kata Hujan
OLEH: NURMELI* KATA HUJAN Kata hujan, aku ingin menyejukkan Namun matahari ingin menghangatkan Kata hujan, aku ingin membasahi Namun matahari ingin mengeringkan Kata hujan, aku ingin membajiri tanahmu Baca beu abeh…!