STAIN Meulaboh Uji Kompetensi 161 Calon Peserta KPM

oleh -257 views
Suasana uji kompetensi peserta Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Rabu 28 Maret 2018. (Basaja.net/Mariani)

BASAJAN.net, Meulaboh- Pusat Penilitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh, melakukan uji kompetensi terhadap 161 mahasiswa calon peserta Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM), Rabu 28 Maret 2018, di aula kampus setempat.

Keseluruhan peserta KPM rencananya akan ditempatkan pada 20 gampong dalam Kecamatan Beutong Bawah, Kabupaten Nagan Raya. Tiap gampong akan ditempatkan delapan mahasiswa.

Kepala P3M STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Ade Kurniawan mengatakan, uji kompetensi tersebut melibatkan 16 dosen dari berbagai bidang keilmuan sebagai tim penguji. Tujuannya untuk mengukur kemampuan mahasiswa sebelum KPM dilakukan.

Selain itu, juga untuk memudahkan pengelompokan peserta KPM sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang dimiliki masing-masing mahasiswa untuk dikembangkan di lokasi KPM, dengan menerapkan konsep kreatif dan inovatif. Sehingga nantinya, kehadiran mahasiswa STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Adapun materi uji kompetensi meliputi bidang keagamaan, sosial, kemasyarakatan dan kreatifitas.

“Dengan adanya variasi bidang keahlian, maka akan memudahkan mahasiswa dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang inovatif saat saat berada di lapangan nanti,” terang Ade.

Ade menjelaskan, KPM STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh akan lebih diarahkan pada pengembangan fungsi Taman Pendidikan Al-quran (TPA), sebagai cikal pembentukan karakter Islami masyarakat.

Ia berharap, mahasiswa yang akan mengabdi dapat memberi contoh kehidupan sosial yang baik, mampu menjadi teladan dan menjaga nama baik almamater STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, sebagai satu-satunya kampus keagamaan Islam di Barat Selatan Aceh.

“Mahasiswa harus mampu menginspirasi masyarakat sekitar tentang keilmuan kampus kebanggaan Barat Selatan ini,” pesannya.

Sementara itu Sumarmi, salah satu calon peserta KPM mengaku telah mempersiapkan banyak hal untuk mengikuti uji kompetensi tersebut. Ia berharap, peserta KPM tahun ini dapat mengharumkan nama baik kampus saat ditempatkan nanti. “Yang terpenting adalah mental,” katanya.[]

 

Wartawan: Mariani (Siswa BCS kelas Jurnalistik)

Editor: Ariski Septian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *