Meulaboh- Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UINAR) Banda Aceh, melakukan sosialisaai program magister (S2) dan falsafah (S3) di Meulaboh, Selasa 18 April 2017.
Sosialisasi yang dipimpin langsung Direktur Pascasarjana UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Rusjdi Ali Muhammad, SH tersebut berlangsung di STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh. Diikuti para dosen, alumni dan mahasiswa sarjana tingkat akhir.
Rusjdi mengungkapkan, rasa bangga terhadap STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh yang pengurusnya mayoritas alumni dari UIN Ar-raniry Banda Aceh.
“Harus ada penerus dari STAIN untuk melanjutkan studi di Pascasarja UIN Ar-Raniry,” ungkapnya.
Rusdi menjelaskan, untuk saat ini UIN Ar-Raniry memiliki sembilan program studi S2 dan S3. Dua diantaranya sudah terakreditasi, yaitu S3 Fiqh Modern dengan akreditasi A dan S3 Pendidikan Agama Islam terakreditasi B.
Ia menambahkan, ada kesamaan visi antara STAIN dan UIN yakni menjadi unggul dalam mengembangkan peradaban di Tahun 2020. Karena itu, Rusjdi mengajak Civitas Academik untuk terus mengembangkan keilmuan.
Rusjdi juga menyampaikan dukungan terhadap perkembangan STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh yang hendak menuju Institut Agama Islam Negeri.
Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Dr Syamsuar, M.Ag mengatakan, sosialisasi yang dilakukan Pps UIN Ar-Raniry hendaknya memotivasi kalangan dosen untuk melanjutkan studi doktoral, demi kemajuan kampus.
“STAIN butuh pemikir, maka saya berharap lebih banyak dosen yang melanjutkan studi,” ujarnya.[]
Editor: Junaidi Mulieng