Jebolan Basajan Juara UTU Award 2019

oleh -1,775 views
Mariani bersama Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Erizar, Sabtu 16 November 2019. (BASAJAN.NET/ISTIMEWA)

BASAJAN.NET. Meulaboh- Mariani, jebolan Basajan Creative School (BCS) berhasil meraih juara 2 UTU Award 2019. Pengumuman pemenang dilakukan pada malam puncak perayaan wisuda dan dies natalis Universitas Teuku Umar (UTU), di pekarangan kampus setempat, Sabtu 16 November 2019.

Prestasi tersebut diraih Mariani pada kategori Desain Toko Online. Ide yang ditawarkan adalah penjualan ikan asin dalam berbegai jenis yang dijual secara online lewat situs paksen.store.

Mariani yang juga tercatat sebagai mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, bersaing ketat dengan empat nominator lainnya dari Universitas Malikussaleh, STIMIK AMIKOM Purwokerto dan Universitas Brawijaya Jawa Timur. 

“Terimakasih kepada kedua orangtua dan semua orang yang telah mendukung saya selama ini. Ini merupakan tantangan bagi saya untuk lebih baik ke depan,” ujar gadis 20 tahun ini.

Selama proses UTU Award, Mariani dibimbing langsung oleh para pakar yang kompeten di bidangnya, seperti Junaidi Mulieng pimpinan basajan, sekaligus dosen tetap Prodi KPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh. Saiful Amri, web developer Basajan.net, Nurul Fahmi Juara UTU Award 2016 dan Muhammad Noza peraih penghargaan UTU Award 2017.

Adapun juara 1 UTU Award kategori Desain Toko Online diraih peserta dari Universitas Brawijawa, Juara 3 dan 4 Universitas Malikussaleh dan Juara 5 STIMIK AMIKOM Purwokerto.

UTU Award merupakan ajang kompetisi tahunan yang diikuti mahasiswa seluruh Indonesia. Pertama kali diadakan tahun 2015. Di tahun kelima pelaksanaan UTU Award ini, peserta yang mendaftar juga berasal dari Asia Tenggara.

Secara keseluruhan, ada empat kategori yang dilombakan, yaitu Riset Unggulan Berbasis Kewirausahaan, Produk Inovatis Berbasis Pertanian dan Kelautan, Perencanaan Bisnis dan Desain Toko Online.

Rektor UTU, Jasman J. Ma’ruf mengatakan, UTU Award bertujuan untuk memacu mahasiswa lebih kreatif.  Menciptakan sesuatu yang tidak ada, menjadi ada. Baik melalui riset maupun penemuan yang dilakukan.

Menurutnya, kreatifitas tidak bisa diajarkan di kelas, namun harus didorong dengan kompetisi kreatif. Sehingga hasilnya akan mampu membawa perubahan bagi seluruh orang. 

“Ke depan UTU Awards akan dilaksanakan dalam skala berstandar internasional,” ujarnya.

Jasman menyebutkan, jumlah keseluruhan peserta UTU Award 2019, sebanyak 523 orang. Mereka berasal dari kampus di seluruh Indonesia dan beberapa dari Malaysia.[]

 

KONTRIBUTOR: M. IKHSAN

EDITOR: JUNAIDI MULIENG

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.