BASAJAN.NET, Bireuen- Tim Satuan Tugas Relawan Desa Lawan Covid-19 (RDLC19) dan masyarakat Gampong Pantee Lhong, Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen, melakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri di lingkungan gampong tersebut, Selasa, 31 Maret 2020.
Penyemprotan disinfektan dilakukan secara terstruktur dan terkoordinir, dalam rangka kesiapsiagaan Pemerintah Gampong Pantee Lhong, sejak keluarnya Surat Edaran Menteri Desa PDTT Nomor 8 Tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid-19 dan Penegasan Padat Karya Tunai Desa (PKTD).
Keuchik Gampong Pantee Lhong, Murizal mengatakan, penyemprotan disinfektan dimulai pada pukul 09.00 Wib, hingga menjelang salat Zuhur. Adapun sasaran penyemprotan, 244 rumah penduduk, 15 kedai, tiga balai pengajian, meunasah, balee majelis, Polindes dan PAUD-TK, yang berada dalam wilayah Gampong Pantee Lhong.
Kegiatan tersebut juga berkoordinasi dan didampingi Babinsa Koramil 06/Peusangan. Selain itu juga didukungan 25 relawan, yang dibantu delapan anggota Satgas.
“Kita telah membentuk Relawan Desa dan merencanakan kegiatan, serta penganggaran untuk tahapan lainnya,” jelas Keuchik Murizal, selaku Ketua Tim Satuan Tugas Relawan Desa Lawan Covid-19 Pantee Lhong.
Murizal menyampaikan, pihaknya telah melakukan pendataan anggota keluarga di setiap di rumah, sekaligus anggota keluarga yang berada di luar Aceh, hingga rekrutmen relawan penyemprotan dengan metode PKTD.
Ia mengatakan, masyarakat Gampong Pantee Lhong sangat antusias dan mendukung kegiatan pencegahan Covid-19 yang dilakukan pemerintahan gampong.
Selain itu, Satgas RDLC-19 juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait bahan yang bisa dijadikan disinfektan, sehingga bisa dilakukan masing-masing warga untuk ke depannya.
Murizal berharap, pemerintah daerah dan pusat untuk segera mencairkan DD dan ADG sebagai dukungan percepatan pencegahan dan penanganan wabah Covid-19.
“Kegiatan tanggap darurat ini menggunakan dana kas bon dulu, saya selaku PKPKD akan menggantinya nanti setelah DD tahun anggaran 2020 cair,” ujarnya.
Penyemprotan disinfektan yang dilakukan Pemerintah Gampong Pantee Lhong mendapat respon positif dari warga.
“Tidak ada masyarakat yang menolak kedatangan kami untuk semprot”, ujar Da Mutia, seorang relawan.
Sementara itu, Kordinator Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Bireuen, Mukhlis Aminullah memberi apresiasi kepada Pemerintah Gampong Pantee Lhong.
Ia berharap, gerak cepat aparatur Gampong Pantee Lhong hendaknya menjadi contoh bagi gampong lainnya, untuk segera membentuk Satuan Tugas Relawan Desa Lawan Covid 19 dan melakukan aksi di gampong masing-masing dengan memanfaatkan dana taktis.
“Mengingat belum cairnya sebagian besar dana desa di Kabupaten Bireuen,” ujarnya.
EDITOR: JUNAIDI MULIENG
