BASAJAN.NET, Meulaboh – Setiap tahunnya, mahasiswa baru lulus (fresh graduate) semakin bertambah. Usai wisuda ada yang ingin melanjutkan kuliah, ada pula yang ingin bekerja.
Bagi mereka yang memilih untuk melamar jalur pekerjaan tertentu, banyak hal yang harus disiapkan sebagai kelengkapan administrasi untuk diajukan ke perusahaan tertentu. Salah satunya Curriculum Vitae (CV), yang berisikan uraian singkat tentang data diri.
Tahukah kamu, banyak pelamar kerja yang ditolak dikarenakan CV yang mereka buat tak memiliki nilai tawar bagi perusahaan-perusahaan besar?
“Salah satu kendala mahasiswa setelah lulus adalah tak tahu cara menulis CV yang baik dan benar,” ujar Staf Global Institute Meulaboh, Said Achmad Kabiru Rafiie, Sabtu 19 Oktober 2019.
Terkait hal tersebut, Said yang bertugas di bidang Ekonomi dan Bisnis Global institute (GI) Meulaboh, punya tips tersendiri bagi fresh graduate agar CV yang dibuat jadi lebih menarik.
Menurutnya, dalam menulis CV yang baik, para pelamar sebaiknya mencantumkan semua kegiatan yang pernah dilakukan selama menjadi mahasiswa. Baik dari segi pencapaian akademis, maupun non akademis. Sehingga pihak penerima atau perusahaan paham apa yang dibutuhkan.
“Setiap individu memiliki keunikan tersendiri dalam CV masing-masing,” tutur Said pada pelatihan pembuatan CV bagi fresh graduate di Kantor GI Meulaboh, jalan Swadaya No. 39.
Adapun yang dimaksud Said tentang capaian akademis dan non akademis selama menjadi mahasiswa seperti, penghargaan atau prestasi yang pernah diperoleh, pengalaman organisasi, pengalaman sebagai volunteer, keahlian khusus yang dimiliki, referensi orang sebagai penguat informasi tentang kepribadian kita, dan riwayat pekerjaan jika ada.
“Selain itu, CV juga harus ditulis semenarik mungkin dan bahasa yang mudah dipahami,” terang Said kepada sepuluh fresh graduate.
Rika Sandri Hasibuan salah satu peserta mengutarakan, selama ini ia sering terkendala dalam menulis CV karena kurangnya pengetahuan tentang hal-hal yang harus dicantumkan.
“Ini pengalaman baru bagi saya, yang selama ini tidak saya dapatkan di bangku kuliah,” ujarnya.
Sementara itu, Pendiri GI Meulaboh, Firman Parlindungan berharap, setelah mengikuti pelatihan tersebut, peserta dapat mengaplikasikan dan menguji ilmunya dengan melamar pekerjaan.
“CV adalah cerminan diri, melihat CV berarti melihat diri sendiri,” ucapnya singkat.[]
WARTAWAN : MUHAMMAD NOZA
EDITOR : RAHMAT TRISNAMAL
