BASAJAN.Net, Banda Aceh- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Republik Indonesia mengajak generasi millenials untuk ikut mengawasi Pemilu, serta melaporkan bila terjadi kecurangan. “Karena tanpa kepedulian dari semua kalangan, maka Pemilu tersebut tidak akan berjalan dengan baik,” ujar anggota Bawaslu RI, Divisi Pengawasan dan Sosialisasi, Mochammad Afifuddin.
Ajakan tersebut disampaikan Afifuddin pada kuliah umum di hadapan 150 mahasiswa UIN Ar-Raniry, Rabu, 7 November 2018, di ruang teater kampus setempat, Darussalam Banda Aceh. “Kami mengajak untuk mengawasi dan melaporkan jika didapatkan kecurangan nantinya,” lanjutnya.
Menurut Afifuddin, setidaknya ada tiga hal yang harus diawasi, pertama tidak menyebarkan ujaran kebencian atau termakan isu hoax. Kedua tidak melakukan kampanye dengan cara memfitnah orang lain dan ketiga dilarang lakukan politik uang.
“Pemilu menjembatani perbedaan-perbedaan yang ada, untuk sebuah tujuan yang sama demi kebaikan di masa mendatang,” ungkapnya.
Dengan semboyan “bersama rakyat awasi Pemilu, bersama Bawaslu tegakkan keadilan Pemilu,” menjadi landasan bagi Bawaslu mengajak masyarakat untuk mengawasi proses pelaksanaan pemilu pada 2019 mendatang.
Untuk itu, kata Afifuddin, Bawaslu membutuhkan dukungan dari semua pihak, dan mengajak mahasiswa untuk bersama-sama mengawasi Pemilu pada April 2019 mendatang, agar nantinya sesuai dengan harapan masyarakat.
Rektor UIN Ar-Raniry, Warul Walidin mengatakan, Pemilu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari penguatan demokrasi. UIN Ar-Raniry dengan segenap komunitas yang ada baik dosen, karyawan dan mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang sangat signifikan dalam rangka mengawal pelaksanaan pemilu damai, berkualitas dan berintegritas.
“Hal ini sangat penting untuk proses transfer pengetahuan dan pengalaman, dengan mengajak civitas akademika untuk mengawal pemilu nantinya,” ujar Warul terkait pelaksanaan kuliah umum tersebut.
Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan naskah kerjasama antara UIN Ar-Raniry dengan Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Provinsi Aceh.[Rel]
Editor: Mellyan